BANJARNEGARA – Pembangunan jalan menggunakan bronjong di Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum sudah dimulai pada pra TMMD ke-102.
Dansatgas TMMD Letnan Kolonel Inf Bagas Gunanto mengatakan pilihan kawat bronjong dalam pembangunan talud karena lebih kuat dan kokoh.
Adapun kegunaan dari pada bronjong, lanjutnya, sebagai penahan tebing di pinggiran sungai.
Sedangkan bronjong kawat di isi bebatuan untuk menahan tanah agar tidak mudah longsor, sehingga tebing tidak mudah tergerus air sungai yang deras.
“Pembuatan talud dengan bronjong banyak digunakan karena biayanya lebih murah dan efisiensi,” ungkapnya.
Pasiter Kodim 0704/Banjarnegara Kapten Inf Suharsana menuturkan, tujuan dari pada pembuatan talud dengan bronjong karena biaya lebih murah.
Cara pembuatan talud lebih cepat dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat di bantaran sungai tersebut.
“Mengingat cuaca sekarang tidak menentu sehingga pembutan talud dengan bronjong adalah solusi yang tepat dan cepat,” ujarnya. (Red)
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.