LENSAPOTRET.COM : Bekasi, (21/7) . Aksi Unjuk Rasa (UNRAS) kembali terjadi didepan Gedung Pemkot Bekasi di Jl. Ahmad Yani . Massa yang menamakan dirinya PMII Kota Bekasi ini menggelar aksi Tukar Sampah Dengan Pendidikan
Dalam agitasinya , Masa aksi menjelaskan bahwa bantargebang adalah suatu wilayah yang dikenal sebagai gunung sampah, Sampah-sampah yang berasal dari DKI Jakarta ini sangat merugikan masyarakat Bantargebang karena hal ini termasuk kedalam kejahatan kemanusiaan.
Meski telah mendapatkan Kompensasi dari tahun 2004 namun dinilai , kompensasi yang diberikan tidak seimbang dengan kerugian yang diakibatkan hal tersebut.
Koordinator Aksi , Yusril N.G menyebut bahwa kedatangan mereka hari ini adalah untuk menuntut hak-hak warga Bantargebang.
“Kami disini untuk menuntut hak warga Bantargebang, yang telah diberikan janji-janji politik oleh Pemerintah Kota Bekasi.” ucapnya dalam orasi
Disaat massa aksi tengah berorasi, salah satu oknum Satpol PP berusaha untuk merebut perangkat massa aksi berupa ban . Namun massa aksi menolak dan mencoba melindungi perangkat aksi tersebut. Sempat terjadi gesekan antara massa aksi dan Satpol PP namun berhasil diurai oleh pihak kepolisian.
Akibatnya salah satu massa aksi , Rahbar (22) mendapat pemukulan dari oknum Satpol PP. Setelah berhasil diurai oleh kepolisian massa aksi melanjutkan orasinya.
Dalam orasi lanjutan massa aksi menyampaikan poin tuntutan kepada Pemkot Bekasi sebagai berikut :
1.Bangunkan Gedung Sekolah Khusus Masyarakat Bantargebang bertaraf Internasional
2.Bebaskan Seluruh Biaya Operasional
3.Menyediakan Sarana Angkut Masal / Bus Sekolah di masing-masing kelurahan
4.Berikan Beasiswa Kepada Siswa Berprestasi Ke Jenjang Universitas
5.Sediakan Program Paket A,B dan C
Setelah menyampaikan tuntutan nya massa aksipun membubarkan diri dengan damai.(Raf)
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.